Kenapa Perbaikan Jaringan Telkomsel di Jayapura Makan Waktu Lama?
Teknologi Masa Depan - Semenjak tumbang menyusul kerusuhan yang terjadi di sejumlah tempat di Papua, Kamis (29/8/2019) lalu, Telkomsel memerlukan berhari-hari untuk membetulkan jaringannya di Jayapura.
Layanan Telepon dan SMS dinamakan baru bakal kembali normal sepenuhnya dalam satu sampai dua hari ke depan. Faktor ketenteraman menjadi di antara penyebab kenapa perbaikan yang hanya dapat dilakukan siang hari perlu waktu lama.
"Kalau malam anda tidak dapat melakukan perbaikan, siang hari baru jalan dijaga TNI/Polri," kata General Manager External Corporate Communication Telkomsel, Aldin Hasyim ketika dijumpai wartawan di kantor pusat Telkomsel di Jakarta, Senin (2/9/2019).
Baca juga: Perkembangan Terkini Kondisi Layanan Seluler di Papua
Berdasarkan keterangan dari Aldin, terputusnya layanan telepon dan SMS Telkomsel di Jayapura diakibatkan oleh kabel serat optik yang terbakar. "Lokasinya di Abepura," lanjut Aldin.
Kabel serat optik ini menjadi penghubung jaringan pemancar sinyal (BTS) Telkomsel di Jayapura. Berdasarkan keterangan dari Aldin, sampai kini bermukim 2 persen saja BTS Telkomsel di Jayapura yang koneksinya masih terputus.
Telkomsel mencoba pada akhir minggu ini 100 persen BTS miliknya di Jayapura telah kembali beroperasi sampai-sampai layanan telepon dan SMS bakal sepenuhnya normal.
Di samping Telkomsel, operator XL Axiata dan Indosat Ooredoo pun sempat merasakan gangguan layanan telepon dan SMS sebab padamnya aliran listrik ke BTS masing-masing, tetapi sudah sukses diatasi pada akhir pekan lalu.
Baca juga: Kominfo Blokir Penuh Akses Internet di Papua dan Papua Barat, Sampai Kapan?
Di luar telepon dan SMS, sampai kini operator-operator masih menutup akses internetnya di Papua cocok dengan instruksi pemerintah guna meredam peredaran hoaks. Belum diketahui kapan akses internet akan dimulai kembali.
Sumber : KOMPAS
Belum ada Komentar untuk "Kenapa Perbaikan Jaringan Telkomsel di Jayapura Makan Waktu Lama?"
Posting Komentar